Home

Ide untuk membuat server atau hosting PHP kecil ini berawal ketika ingin memanfaatkan SSD kecil yang hanya berukuran 128MB. Hah?!

Kalo dipikir-pikir bagaimana mungkin ya? Eits.. ternyata mungkin loh.. Saya telah berhasil mencobanya. Dan hasilnya sangat mengejutkan. Proses boot server hanya memerlukan waktu sekitar 5 detik! Menggunakan hardware jadul, dengan prosesor terintegrasi VIA C3 @900MHz. Mungkin akan lebih bagus jika menggunakan Raspberry Pi.

Penasaran ingin mencobanya?

Resep yang saya gunakan untuk uji coba adalah slitaz-4-base.iso, SliTaz GNU/Linux base dengan ukuran iso 8MB.

Setelah selesai instalasi, lakukan install lighty (lighttpd), sebuah web server kecil yang konon mampu menangani 10.000 koneksi secara concurrent / paralel.

1. # tazpkg get-install lighttpd 

Tanpa menginstal lighty pun sebenarnya bisa karena di slitaz-4-base.iso sudah terdapat busybox httpd webserver, tetapi sepertinya tidak mendukung mod_rewrite. Sehingga kita tidak bisa membuat URL cantik / SEO friendly.

Berikutnya, install php:

1. # tazpkg get-install php 

2. # tazpkg get-install php-curl // Jika ingin menambahkan dukungan cURL 

Selesai! Kini total instalasi menjadi sekitar +-40 MB.

Untuk menjalankan server ketik perintah: /etc/init.d/lighttpd start. Jika ingin otomatis jalan saat startup / boot, edit file /etc/rcS.conf, pada bagian RUN_DAEMONS tambahkan lighttpd. Misal menjadi seperti berikut ini:

1. RUN_DAEMONS="firewall lighttpd" 

Config-config berikut ini mungkin harus disesuaikan dengan kebutuhan anda:

1. /etc/network.conf (Setting alamat IP dan DNS) 

2. /etc/lighttpd/lighttpd.conf (Setting lighttpd) 

3. /etc/lighttpd/vhosts.conf (Setting lighttpd untuk "addon domain" / virtual host) 

4. /etc/php.ini (Setting PHP) 

Berikut adalah demo mini php server / hosting yang saya buat, hanya menggunakan jaringan indihome (Baca: Solusi DDNS (Dynamic DNS) dengan CloudFlare + MikroTik):

Demo: http://id.anggit.com (tampilan sama dengan web ini), http://indonesia.dynu.net (tampilan PHP Info, mohon jangan dihack ;))

Jika tidak bisa diakses berarti sedang saya matikan / maintenance :) Jika anda memiliki pengalaman atau keinginan serupa, silahkan share melalui komen dibawah :)

Lihat juga: Membuat Server Kamera di Linux